Laporan Wartawan : Anton
Redaktur : Anggi Subagio
KABARSUMATERA.CO.ID/ OKU TIMUR – Kapolres Oku Timur, AKBP Erlin Tangjaya SH S.IK, memberikan ultimatum kepada para pelaku tindak kriminal yang kerap beraksi di ruang lingkup hukum Kabupaten OKU Timur.
Erlin juga memastikan, akan menindak tegas para pelaku yang kerap kali meresahkan warga, bahkan yang tidak segan melukai korbannya dan jika himbauan ini tidak diindahkan, pelaku siap siap ditembak baik hidup maupun mati.
“Kita ingin menjadikan OKU Timur daerah zero kriminal,” tegas Erlin Tangjaya, Dirinya memastikan jika sepanjang 2019, kabupaten berjuluk Bumi Sebiduk Sehaluan ini sudah aman dan kondusif. Kondisi itu bisa dirasakan masyarakat secara nyata dengan tidak adanya tindak kriminal.
“Itu bukan saya yang bicara, tapi masyarakat yang menyampaikan karena sudah merasakan rasa aman. Saya tidak peduli siapapun keluarganya jika melakukan kriminal pasti akan ditembak hidup maupun mati,” tegasnya.
Menurutnya, tren pelaku kriminal dengan cara mendobrak pintu cukup tinggi. Meskipun tinggi, namun secara umum tindak kriminal di OKU Timur turun.
Dia menambahkan, sejauh ini sepanjang September 2019 pihaknya berhasil mengungkap 13 kasus curat yang terjadi di wilayah setempat dan menangkap 19 orang pelakunya.
Sebanyak 19 orang tersangka yang berhasil diringkus ini beberapa di antaranya terpaksa diberikan tindakan tegas terukur ditembak di bagian kaki karena melakukan perlawanan dan mencoba melarikan diri saat akan ditangkap petugas.
“Saya himbau kepada warga yang terlibat kejahatan untuk berhenti, karena tidak akan pernah lepas dari kejaran Polres Ogan Komering Ulu Timur,” tegasnya.